Pabrikan mobil memang tidak menyarankan Anda menggunakan aditif pada kendaraan Anda. Tetapi jika memang Anda terpaksa menggunakannya karena BBM berkualitas agak susah ditemui di jalanan seperti di daerah misalnya, Anda bisa menggunakan cara ini.
Penggunaan BBM yang tidak memiliki kualitas tinggi akan membuat mesin mobil mulai terasa tidak smooth.
Apalagi mobil-mobil keluaran terbaru zaman sebenarnya sekarang membutuhkan bensin setidaknya dengan angka oktan minimal 90.
Jika menggunakan BBM dengan angka oktan di bawah 90, akan terasa penurunan performa kendaraan. Nah untuk mengatasinya, penggunaan aditif memang menjadi salah satu pilihan.
Pihak pabrikan sendiri tidak terlalu mengharamkan penggunaan aditif, asalkan penggunaannya benar.
Misalnya aditif hanya diperkenankan satu macam saja, jangan mencampur berbagai aditif BBM sekaligus.
Penggunaannya pun dibatasi. Jika untuk mobil-mobil di kawasan Eropa, Australia, disarankan aditif digunakan sebanyak 1 botol di tangki BBM setiap kendaraan melaju 15.000 km.
Sementara untuk mobil di luar kawasan tadi, penggunaan aditif disarankan sebanyak 1 botol di tangki BBM setiap kendaraan melaju sejauh 5.000 km.